SELAMAT DATANG PARA SUPORTER PSMS MEDAN

SELAMAT DATANG PARA SUPORTER PSMS MEDAN

ANDA HORMAT KAMI SEGAN ,JIKA ANDA KURANG AJAR KAMI RIBAK SUDE ANDA!!!!!

PSMS MEDAN NEVER DIE!!!!
Powered By Blogger

Entri Populer

Minggu, 24 Oktober 2010

Belum Pilih Tim

Belum Pilih Tim


Belum Pilih Tim
LATIHAN: Kapten PSMS skuad Zulkarnaen Pasaribu, Zulkarnain (kanan) berebut bola dengan Faisal Azmi dalam sesi latihan belum lama ini di Stadion Kebun Bunga.

Pengurus Masih Bingung Tentukan Skuad Divisi Utama

MEDAN-Kompetisi Divisi Utama semakin dekat, namun pengurus PSMS tampaknya belum juga menentukan skuad besutan siapa yang akan berjuang di turnamen kasta kedua sepak bola nasional tersebut. Sejatinya, kemauan sebagian besar masyarakat Medan menginginkan tim yang diasuh Zulkarnain Pasaribu, namun tetap saja kepastian masih menunggu rapat pengurus.
“Siapa tim yang terbaik itu di Divisi Utama,” tegas Sekretaris Umum PSMS, Idris.

Sebagai catatan, Divisi Utama merupakan turnamen yang mengenal promosi dan degradasi. Dengan kata lain, tim terbaik akan promosi ke Indonesia Super League (ISL) dan yang buruk akan degradasi alias turun kasta ke Divisi Utama. Karena itu, jika dibanding Liga Primer Indonesia (LPI), risiko PSMS di Divisi Utama jelas nyata. Apalagi, hingga kini LPI belum begitu jelas nasibnya. “Nanti dirapatkan, itu tergantung hasil rapat kita nanti dengan Ketua umum, yang jelas siapa terbaik itu yang kedivisi utama” tambah Idris.

Sementara dari Jakarta telah dikabarkan kick off pasti Divisi Utama. Setidaknya kepastian ini diungkapkan CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono. “Jadwal dimulainya kompetisi tak akan berubah yakni 15 November 2010. Sedangkan jadwal pertandingan menyusul kemudian,” ujar Joko Driyono usai rapat koordinasi di kantornya di Jakarta, Jumat (22/10).
Joko pun menegaskan kompetisi akan diikuti 39 klub peserta yang akan bertanding dalam tiga wilayah. Sementara dari keanggotaan kompetisi, PSDS Deli Serdang menyatakan mundur karena kendala finansial dan posisinya akan digantikan oleh Persis Solo yang menempati peringkat 37 pada klasemen akhir musim lalu. Berdasarkan pembagian grup yang telah disusun, Grup I didominasi oleh tim-tim asal Sumatera seperti Persiraja Banda Aceh, PSAP Sigli, PSMS Medan, Pro Titan FC, dan sebagainya. Grup II diikuti PSCS Cilacap, Persikota Tangerang, PSIS Semarang, Persis Solo dan tiga tim dari wilayah timur yakni Persemalra Tual, Persiram Raja Ampat, dan Perseman Manokwari. Sementara grup III akan dihuni oleh tim-tim Jawa Timur yakni Persebaya, PSS Sleman, dan Persiba Bantul serta tim-tim Kalimantan dan Indonesia Timur seperti Persidafon Jayapura dan Persikubar Kutai Barat.

Melihat hasil kompetisi tahun lalu, menurut Joko, tahun ini persaingan akan lebih merata mengingat pembagian grup berdasarkan pada geografis dalam konteks kewilayahan yang juga mempertimbangkan kondusifitas serta kualitas pertandingan. “Kami membagi rata agar tidak ada yang hanya terpusat di Jawa saja. Kami menginginkan semua grup bisa mengakses tim Jawa karena mereka merupakan sentral dari pemberitaan dan penonton tentunya,” sebut Joko.
Mengantisipasi terpotongnya jalannya kompetisi karena agenda timnas yakni Piala AFF, menurut Joko tidak masalah. “Tapi selebihnya, di luar jadwal AFF pertandingan akan tetap berjalan normal,” pungkasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar