SELAMAT DATANG PARA SUPORTER PSMS MEDAN

SELAMAT DATANG PARA SUPORTER PSMS MEDAN

ANDA HORMAT KAMI SEGAN ,JIKA ANDA KURANG AJAR KAMI RIBAK SUDE ANDA!!!!!

PSMS MEDAN NEVER DIE!!!!
Powered By Blogger

Entri Populer

Senin, 27 Desember 2010

PSMS jajal dua lawan sekaligus

PSMS jajal dua lawan sekaligus


(WOL Photo/Austin Antariksa)

MEDAN - Dua pekan ditangani Rudy Keltjes, kekuatan terbaru PSMS Medan akan diuji lewat laga ujicoba. Kali ini, Kurniawan Dwi Julianto cs akan ditantang PS Klambir Lima dan Thamrin Graha Metropolitan (TGM) di Stadion Teladan, Selasa besok Keduanya akan diuji secara estafet. Dengan durasi laga masing-masing 50 menit, PSMS akan lebih dahulu menjajal PS Klambir Lima lalu menyusul PS TGM. Dikatakan Rudy, ujicoba tentunya merupakan ujian bagi perkembangan pemain. Sejauh apa para pemain mampu menerapkan materi yang diberikan pelatih lebih dulu diuji lewat ujicoba sebelum nantinya berlaga di pertandingan sesungguhnya.

“Besok tim jadi berujicoba dengan dua tim sekaligus, Kelambir Lima dan TGM masing-masing 50 menit. Tujuannya untuk mengetahui sejauh apa materi latihan bisa diterapkan,” kata Rudy W Keltjes tadi sore.

Menurut Keltjes meskipun kelas lawan jauh dibawah PSMS, namun ia ingin anak asuhnya bermain serius dan mengincar kemenangan. Apalagi ia juga ingin melihat kelemahan-kelemahan timnya untuk dievaluasi.

“Ya, semua tim pasti berharap menang di pertandingan. Tapi yang terpenting, kami ingin melihat kelemahan-kelemahan tim dulu, biar dibenahi, mumpung masih ada waktu,” sebut Eks Pelatih Persebaya ini.

Klambir Lima dan TGM bukan dua tim yang asing bagi PSMS. Keduanya kerap menjadi lawan PSMS pada ujicoba pramusim ketika masih dibesut Zulkarnain Pasaribu. Sebelumnya Klambir Lima menahan PSMS 2-2 sementara PS TGM digasak 5-1.

Jelang ujicoba, sedianya PSMS menggelar pemantapan skema sehari sebelumnya. Namun sayangnya tadi sore, PSMS batal menggelar latihan karena stadion terkunci. Padahal skuad sudah hadir pukul 14.00 WIB. Penjaga Stadion mengatakan dirinya tidak diberitahu jika PSMS akan menggelar sesi latihan di sore harinya.

Untungnya di pagi hari, Kurniawan cs sudah dibekali dengan latihan penguatan formasi. Dan perkembangan signifikan pun diperlihatkan para pemain. “Selain punya semangat pantang menyerah, saya melihat beberapa pemain cukup menonjol. Tidak usah saya sebutkan, nanti mereka besar kepala. Tapi saya yakin, tim ini akan lebih baik,” optimis Keltjes.

PSMS MEDAN LPI (BINTANG MEDAN)

Bintang Medan akan dilatih oleh pelatih asal jerman dan akan di isi oleh 5 pemain asing yang terbagi 3 pemain asia dua pemain eropa.pelatih yang saat ini melatih bintang medan akan di jadikan asisten pelatih , pelatih bintang bedan tersebut tidak keberatan menjadi asisten pelatih malah dia dapat menambah ilmu kepelatihan .

selain pelatih,bintan medan akan diperkuat pemain asing yang sebelum nya pernah berlaga di liga eropa seperti mantan bintan Liverpol,robbie fowler dan juga bintang deportivi la coruna,diego tristan serta beberapa bintang lain nya tapi bintang medan kalah cepat ,pemain yang disebut diatas sudah merapat ke klub LPI lain nya. SUHARTO PUN mengatakan akan mengambil pemain asal brazil atau belanda agar mengangkat minat pecinta PSMS untuk menyaksikan laga bintang medan.

anak keltjes di bawah kemari

Rudi Keljets telah menyiapkan alternatif pemain pegganti yang telah direkomendasikan bakal di coret nanti ,bakal salah satu nya dengan mendatangkan anak kandung nya sendiri yaitu steven keljets tapi keltjes mengatakan "dia (steven) datang sendiri cuma untuk latihan saja, itu pun dibenarkan oleh idris selaku skretaris umum PSMS MEDAN, stven keltjes kini masuk dalam pemain yang akan latihan khusus fisik.

Zulkarnain Belum Tentu Tetap Kapten

Zulkarnain Belum Tentu Tetap Kapten


Sebagai arsitek baru, Rudi Keltjes pasti membawa perubahan dan peraturan baru. Salah satunya soal pemain yang bakal diplot jadi kapten tim.

Untuk hal ini, Keltjes mengaku akan kembali memilih kapten baru. Namun tata cara pemilihannya diserahkan kepada para pemain PSMS sendiri. “Nanti anak-anak diberi kertas kosong dan diperkenankan memilih satu nama untuk jadi kapten tim. Jadi semua tergantung pemain, siapa yang mereka anggap layak jadi kapten,” terang Keltjes.
Hal ini terbilang cara baru di PSMS. Biasanya, kapten tim kerap dipilih oleh sang pelatih. “Dengan begitu, maka anak-anak akan bertanggung jawab. Dan siapa yang dipilih, bisa lebih baik memimpin teman-temannya sendiri,” lanjut pelatih berusia 59 tahun itu.

Dengan demikian, kandidat pun tidak bisa diutarakan Keltjes. Bisa jadi kandidat tetap seperti di awal pembentukan tim lalu. Atau bisa jadi Zulkarnaen yang selama ini dijadikan kapten pun bisa saja lengser. “Siapapun kapten tim, dia harus punya tanggung jawab kepada tim. Bermain profesional, dan tentu saja punya jiwa kepemimpinan,” pungkas Keltjes.

Sebagai arsitek baru, Rudi Keltjes pasti membawa perubahan dan peraturan baru. Salah satunya soal pemain yang bakal diplot jadi kapten tim.

Untuk hal ini, Keltjes mengaku akan kembali memilih kapten baru. Namun tata cara pemilihannya diserahkan kepada para pemain PSMS sendiri. “Nanti anak-anak diberi kertas kosong dan diperkenankan memilih satu nama untuk jadi kapten tim. Jadi semua tergantung pemain, siapa yang mereka anggap layak jadi kapten,” terang Keltjes.
Hal ini terbilang cara baru di PSMS. Biasanya, kapten tim kerap dipilih oleh sang pelatih. “Dengan begitu, maka anak-anak akan bertanggung jawab. Dan siapa yang dipilih, bisa lebih baik memimpin teman-temannya sendiri,” lanjut pelatih berusia 59 tahun itu.

Dengan demikian, kandidat pun tidak bisa diutarakan Keltjes. Bisa jadi kandidat tetap seperti di awal pembentukan tim lalu. Atau bisa jadi Zulkarnaen yang selama ini dijadikan kapten pun bisa saja lengser. “Siapapun kapten tim, dia harus punya tanggung jawab kepada tim. Bermain profesional, dan tentu saja punya jiwa kepemimpinan,” pungkas Keltjes.

Keltjes tak Sabar Debut

Keltjes tak Sabar Debut


Keltjes tak Sabar Debut
AKSI: Pemain PSMS (kanan) memeperhatikan pelatih Rudi Keltjes beraksi pada latihan di di Stadion Teladan Medan,

MEDAN-Satu pekan ke depan, skuad PSMS akan mulai memantapkan taktik dan strategi. Fokus utamanya adalah melakoni dua laga kandang melawan Persih Tembilahan dan Persires Rengat, awal Januari mendatang.
Visi Rudi Keltjes sebagai arsitek tim memang sudah mulai mengarah ke pertandingan tersebut. PSMS akan menghadapi Persih pada 3 Januari mendatang, disusul melawan Persires pada 7 Januari. Laga ini merupakan debut Keltjes sebagai arsitek PSMS musim ini.

“Saya sudah tak sabar untuk melakoni pertandingan. Sejauh ini skuad sangat bagus. Tim sudah mulai solid,” kata Keltjes, Minggu (26/12).

Satu pekan belakangan, materi latihan yang diberikan kepada Affan Lubis dkk adalah mengenal taktik dan strategi seperti yang diinginkan pelatih. Perombakan besar digeber. Ketika diasuh Zulkarnain Pasaribu, PSMS biasa memainkan formasi 3-5-2. Di bawah asuhan Keltjes, PSMS harus bisa memainkan formasi 4-2-3-1. Skema inilah yang terus digeber agar para pemain paham. “Kita sudah mulai memperhatikan pertandingan sesungguhnya. Jadi latihan besok (hari ini), sudah harus mematangkan persiapan sebenarnya,” sambung pelatih asal Surabaya itu.

Untuk memaksimalkan pola permainan yang diinginkan, Keltjes juga sudah mengagendakan beberapa uji coba. Namun sejauh ini tim mana yang akan ditantang belum diketahui. “Uji coba memang penting sebagai cerminan latihan selama ini,” lanjut Keltjes. Selain itu, formasi 4-2-3-1 yang disiapkan Keltjes juga berdampak pada penempatan pemain utama di starting eleven. Bisa jadi perombakan besar akan terjadi. Termasuk penjaga gawang pun kemungkinan bisa saja tak lagi menampilkan Syahbani sebagai starter.

Namun di antara pemain yang kemungkinan lengser dari posisi starter, akan terjadi di sisi sayap. Di formasi 4-2-3-1, tidak terlalu membutuhkan peran vital pemain sayap. Utamanya wing bek. PSMS sejauh ini punya dua bek sayap yang selalu tampil jadi starter, mereka adalah Azuan Lubis dan Ari Yuganda.

Meski begitu, kesempatan keduanya untuk tampil tetap terbuka. Pada latihan selama ini, baik Azuan dan Ari tetap memberikan kontribusi terbaiknya. Maka itu, bisa saja kedua pemain ini akan memainkan peranan baru. “Saya senang anak-anak berkompetisi untuk jadi yang terbaik,” tegas Keltjes.

PSMS LPI (BINTANG MEDAN)

Menang, Suharto belum puas


MEDAN - PSMS Medan kembali berjaya pada derby Medan. Kali ini giliran wakilnya di Liga Primer Indonesia (LPI), Bintang PSMS mempermalukan Medan Chief Pro Titan FC 2-0 tadi sore pada laga ujicoba di Stadion Teladan Medan.

Dua gol kemenangan Bintang PSMS lahir lewat tandukan Rudi Hartono dan Bambang Nurdiantoro. Meskipun meraih kemenangan, Pelatih Bintang PSMS Suharto belum puas dengan performa anak asuhnya. Terutama di babak pertama, terlihat koordinasi antar pemain yang buruk.

“Anak-anak tidak biasanya main seperti ini. Terlihat mereka sangat tegang sehingga di babak pertama permainan kacau. Untungnya mereka tampil lebih baik di babak kedua dan mampu membuat dua gol kemenangan,” ujar Suharto usai laga.

Dengan menghadapi lawan yang sepadan, dirinya melihat masih banyak kekurangan yang harus dibenahi. “Peningkatan memang terlihat pada cara main anak-anak yang semakin baik. Kolektivitas tim yang paling penting. Secara keseluruhan lini perlini masih banyak kekurangan,” tukas Mantan pemain PSMS era 80-an ini.

Pada laga tadi sore, Bintang PSMS tampil dengan skema andalannya. Dicky tampil di bawah mistar dikawal kuarter pertahanan Dodi Rahwana, Dody, Sugiono dan Sutiono. Barisan tengah diisi Rudi Hartono, Safari, Syamsul Bahri dan Syafri Juanda mendukung dua bomber Nico dan Hamdan.

Namun Medan Chief mampu tampil menekan sejak awal. Mengandalkan Irvin Museng, klub milik Sihar Sitorus ini mampu merepotkan tuan rumah di awal laga. Namun pertahanan tangguh yang digalang Dodi cs membuat Aun Carbiny cs kesulitan menembus gawang Bintang PSMS.

Melihat lini tengahnya kurang greget, Arsitek Bintang PSMS, Suharto memasukkan Bambang Nurdiantoro menggantikan Syafri Juanda di pertengahan babak pertama. Pergantian ini meningkatkan daya dobrak kembaran Ayam Kinantan. Peluang emas diperoleh lewat Hamdan, namun tendangan striker berambut gondrong ini masih mampu diselamatkan Oki Rengga yang mengawal gawang Medan Chiefs. Hingga turun minum, skor masih imbang tanpa gol.

Di babak kedua, Bintang PSMS melanjutkan gebrakannya. Di menit ke 60, kebuntuan pun terpecahkan lewat Rudi Hartono yang mampu memanfaatkan kemelut di depan gawang. Rudi meneruskan sundulan Bambang Nurdiantoro.

Tujuh belas menit kemudian, giliran Bambang yang menggetarkan jala lawan. Pemain berambut cepak ini sukses menanduk umpan silang Dodi Rahwana. Bintang PSMS pun memimpin 2-0 hingga laga berakhir.